Friday , March 29 2024
Beranda / Ekonomi / Krisis, Rupiah Terus Melemah, Terlemah di Asia

Krisis, Rupiah Terus Melemah, Terlemah di Asia

Jakarta – Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) melemah di perdagangan pasar spot hari ini, kembali ke atas Rp 14.200/US$.

Pada Kamis (2/7/2020), US$ 1 dibanderol Rp 14.280/US$ di pasar spot. Rupiah melemah 0,63% dibandingkan dengan penutupan perdagangan kemarin. Sebelumnya rupiah sempat melemah 0,63% di Rp 14.280/US$.

Berikut kurs dolar AS di pasar Non-Deliverable Forwards (NDF) pada pukul 11:54 WIB:

Periode Kurs
1 Pekan Rp14.555,0
1 Bulan Rp14.663,8
2 Bulan Rp14.749,0
3 Bulan Rp14.842,0
6 Bulan Rp15.068,0
9 Bulan Rp15.315,0
1 Tahun Rp15.585,0
2 Tahun Rp16.362,4

Berikut kurs Domestic NDF (DNDF) pada pukul 11:54 WIB:

Periode Kurs
1 Bulan Rp 14.350
3 Bulan Rp 14.500

Berikut kurs jual beli dolar AS di sejumlah bank nasional pada pukul 11:51 WIB:

Bank Harga Beli Harga Jual
Bank BNI 14.394 14.694
Bank BRI 13.955 14.505
Bank Mandiri 14.375 14.650
Bank BCA 14.555 14.605
CIMB Niaga 14.529 14.559
Bank BTN 14.265 14.765

Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) melemah di kurs tengah Bank Indonesia (BI). Rupiah pun menghuni zona merah di perdagangan pasar spot.

Pada Kamis (2/7/2020), kurs tengah BI atau kura acuan Jakarta Interbank Spot Dollar Rate/Jisdor berada di Rp 14.516. Rupiah melemah signifikan 1,22% dibandingkan posisi hari sebelumnya dan menempati posisi terlemah sejak 29 Mei.

Sementara di pasar spot, nasib rupiah setali tiga uang. Pada pukul 10:00 WIB, US$ 1 setara dengan Rp 14.260 di mana rupiah melemah 0,49%.

Kala pembukaan pasar spot, rupiah masih stagnan di Rp 14.190/US$. Namun tidak butuh waktu lama buat rupiah untuk terpeleset ke jalur merah, dan dolar AS berhasil menguat di atas Rp 14.200.

Depresiasi rupiah patut disayangkan, karena mata uang utama Asia lainnya cenderung menguat di hadapan dolar AS. Selain rupiah, hanya yen Jepang dan dolar Taiwan yang melemah. Apalagi depresiasi yen dan dolar Taiwan tipis saja sehingga rupiah lagi-lagi menjadi mata uang terlemah di Asia.

Berikut perkembangan kurs dolar AS terhadap mata uang utama Benua Kuning di perdagangan pada pukul 10: WIB:

Mata Uang Kurs Terakhir Perubahan (%)
 USD/CNY 7.07 -0.05
 USD/HKD 7.75 0.00
 USD/IDR 14260.00 0.49
 USD/INR 75.44 -0.05
 USD/JPY 107.53 0.07
 USD/KRW 1199.46 -0.17
 USD/MYR 4.28 -0.02
 USD/PHP 49.78 -0.06
 USD/SGD 1.39 -0.01
 USD/THB 31.01 -0.06
 USD/TWD 29.45 0.06

Sepertinya sentimen domestik menjadi beban bagi langkah mata uang Ibu Pertiwi. Kemarin, IHS Markit mengumumkan Purchasing Managers’ Index (PMI) manufaktur Indonesia periode Juni 2020 berada di 39,1. Naik dibandingkan bulan sebelumnya yang sebesar 28,6.

PMI menggunakan angka 50 sebagai titik mula. Kalau di bawah 50, artinya dunia usaha belum melakukan ekspansi. Masih kontraksi.

Walaupun membaik, tetapi PMI manufaktur Indonesia masih kalah dibandingkan negara-negara Asia lainnya. Ini menjadi bukti bahwa laju pemulihan industri manufaktur di Tanah Air ternyata berjalan lambat.

CNBC Indonesia

PMI Manufaktur Asia

 

 

Baca Juga

deras.co.id

Satnarkoba Polres Sergai Ringkus Seorang Residivis Terduga Pengedar Sabu Di Silinda

DERAS.CO.ID – Sergai – Tim Opsnal Satnarkoba Polres Serdangbedagai (Sergai) berhasil meringkus seorang residivis berinisial …