Saturday , December 9 2023
Beranda / Bisnis / 3 Cara Bayar Tol Tanpa Berhenti, Mulai Berlaku Akhir 2022
deras.co.id

3 Cara Bayar Tol Tanpa Berhenti, Mulai Berlaku Akhir 2022

Jakarta – Indonesia akan menerapkan sistem transaksi tol tanpa berhenti. Adapun sistem pembayaran tol tanpa berhenti ini disebut sebagai Multi Lane Free Flow (MLFF) yang tak memerlukan kartu e-toll lagi.

Sebelumnya berdasarkan catatan, Sekretaris Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) Triono Junoasmono pernah mengatakan, MLFF merupakan suatu terobosan layanan transaksi di jalan tol tanpa sentuh yang dilakukan secara otomatis melalui aplikasi di smartphone.

Transaksi tol ini akan menggunakan sistem server based dengan teknologi Global Navigation Satelit System (GNSS) dan data kendaraan dikenali menggunakan satelit.

“Nantinya, saat teknologi MLFF mulai diimplementasikan para pengguna Jalan Tol dapat melakukan pembayaran non-tunai tanpa tap kartu, yakni hanya dengan mengunduh dan mendaftar data pribadi pada aplikasi bernama Cantas pada smartphone masing-masing yang telah terkoneksi internet. Kemudian setelah kalkulasi tarif terkoneksi pada aplikasi, uang dari masing-masing instrumen pembayaran milik tiap pengguna juga akan berkurang otomatis,” ujar Triono dikutip dari situs BPJT.

Menurutnya, transaksi tol tanpa berhenti dan tanpa kartu ini akan diimplementasikan di beberapa jalan tol mulai akhir 2022.

Penerapannya dilakukan secara bertahap, sebagian gardu pada setiap gerbang tol masih dapat menggunakan kartu tol elektronik.

“Saat ini kita tengah fokuskan tahap pengembangan aplikasi Cantas, finalisasi proses pemasangan gantry dan perangkat kamera sehingga semua tahapan bisa segera tuntas dan berjalan dengan baik sebelum diimplementasikan dan digunakan masyarakat secara bertahap pada bulan Desember 2022. Selanjutnya akhir tahun 2023 mendatang akan diimplementasikan secara keseluruhan di seluruh Jalan Tol di Indonesia,” kata Triono.

Lantas bagaimana pengguna jalan tol dapat melakukan pembayarannya?

Berdasarkan catatan detikcom, setidaknya nanti akan ada tiga cara bayar tol tanpa berhenti dengan sistem MLFF, yakni:

1. E-OBU

Cara pertama adalah menggunakan Electronic on board unit atau E-OBU. Cara bayar tol tanpa berhenti dengan E-OBU ini direkomendasikan bagi yang memiliki smartphone dan jarang bertukar kendaraan dengan orang lain. Artinya, kamu yang bepergian sehari-hari dengan satu mobil bisa menggunakan sistem pembayaran E-OBU ini.

Setiap kendaraan yang hendak memasuki jalan tol harus sudah terdaftar dalam sistem, baik data kendaraan maupun pengguna. Pendaftaran dapat dilakukan melalui aplikasi MLFF yang bisa diunduh dari ponsel.

Penggunanya bisa memilih metode pembayaran setelah melakukan registrasi. Sistem ini nantinya bisa terintegerasi dengan berbagai pembayaran. Setelah melakukan registrasi pengguna dapat langsung menggunakan aplikasi E-OBU hanya dengan menekan tombol mulai. E-OBU akan mengirim sinyal GPS ke MLFF pusat. GPS akan mendeteksi lokasi kendaraan, serta memotong saldo secara otomatis.

2. OBU

Cara kedua adalah On board unit atau OBU. Metode OBU direkomendasikan untuk kendaraan yang sering digunakan dengan pengemudi yang berbeda.

Jika ingin menggunakan perangkat OBU, maka kamu bisa membeli OBU dan mendaftarkan kendaraan. OBU berfungsi dengan cara yang sama seperti E-OBU, yakni dengan mencatat penggunaan jalan tol berdasarkan GPS dan saldo akan terpotong secara otomatis sesuai dengan tarifnya.

3. Electronic Route Ticket

Terakhir adalah pembayaran tol tanpa berhenti dengan ca membeli Electronic Route Ticket. Cara ini direkomendasikan bagi kamu yang jarang bepergian menggunakan jalan tol.

Kamu dapat membeli Electronic Route Ticket sekali pakai di situs resmi atau aplikasi MLFF. Dengan cara ini, kamu harus memasukkan titik masuk dan keluar tol.

TAK BISA TEROBOS

Meski demikian, sebelum diterapkan MLFF, tentunya berbagai sistem telah disiapkan. Salah satunya adalah mencegah pengendara nakal yang ogah bayar tol.

Untuk memastikan semua orang membayar tol, akan ada pengendalian khusus di seluruh jalan tol. Pertama ada gantry, portal tinggi berkaki tegak. Nantinya alat ini akan dilengkapi dengan kamera, dan perangkat lunak sehingga bisa mengidentifikasi data kendaraan yang lewat.

Gantry segera mengirim data ke sistem pusat MLFF, sistem akan secara otomatis memeriksa apakah mobil sudah terdaftar, apakah pengguna sudah membayar, serta memverifikasi apakah pengguna tersebut melanggar aturan jalan tol atau tidak.

Sistem MLFF juga bakal terintegerasi dengan kendaraan pemantau. Kendaraan pemantau tersebut akan ditempatkan secara acak di tol.

Jika terdapat pelanggaran, sistem pusat MLFF akan mengirimkan informasi kepada pelanggar untuk membayar biaya tambahan. Jika hal tersebut tidak dipenuhi, maka sistem pusat MLFF akan menginformasikan data pelanggaran kepada pihak yang berwenang untuk dapat melakukan penindakan sesuai hukum yang berlaku.

 

Sumber: hariansib.com

Baca Juga

deras.co.id

Sambut Kedatangan Cak Imin Di Bandara Kualanamu, Edy Rahmayadi: Kita AMIN-kan Sumut

DERAS.CO.ID – Deli Serdang – Ketua Tim Kampanye Daerah (TKD) Anies-Muhaimin (AMIN) Wilayah Sumatera Utara …