DERAS.CO.ID Anda Berhak Tahu!
DERAS.CO.ID – Tanjung Morawa – Kondisi Jalan Lintas Sumatera (Jalinsum) yang berada di KM 14,5 Medan-Lubuk Pakam, Kecamatan Tanjung Morawa, Kabupaten Deli Serdang, Provinsi Sumatera Utara sangat memprihatikan.
Jalan yang menghubungkan Kecamatan Tanjung Morawa dan Lubukpakam itu rusak parah, menjadi faktor membahayakan pengendara yang melintas.
Bukan itu saja, jalan ini kerap menjadi ranjau bagi pengendara ketika kondisi hujan deras. Sebab, lubang yang dalam dan lebar itu akan digenangi air. Sehingga pengendara tidak mengetahui dan akhirnya terjatuh.
Kondisi jalan rusak di Kecamatan Tanjungmorawa, Kabupaten Deliserdang sudah banyak memakan korban. Sayangnya, jalan lintas yang berlubang ini tak kunjung diperbaiki Balai Besar Pelaksana Jalan Nasional (B2PJN) II Medan. Lubang yang dahulunya berukuran kecil, sekarang makin membesar dan melebar. Kedalaman lubang juga kian bertambah.
Beberapa waktu lalu, ada sejumlah pengendara yang celaka akibat terperosok di dalam lubang ini.
Salah satu sopir angkutan kota, Herry mengaku, lokasi itu sering terjadi kecelakaan.
“Bahkan, saya pernah nyaris menabrak pengendara sepeda motor yang tiba-tiba terjatuh, karena tidak tahu di situ ada lubang yang dalam,” ungkapnya, Jumat (17/11/2022).
Beruntung, ia langsung menginjak rem dengan cepat. Sehingga insiden kecelakaan itu tidak terjadi.
“Iya, kalau saja saya tidak hati-hati, bisa saja terjadi kecelakaan itu. Pengendara sepeda motor itu awalnya memotong laju kendaraan saya dan di lokasi, dia kemungkinan mau menghindari lubang, tapi akhirnya dia terjatuh,” terangnya.
lubang-lubang yang menganga ini terbentang dari kawasan Desa Bangun Sari Baru, Tanjungmorawa A, Tanjung Baru, Wonosari hingga Perdamaean.
Posisi lubang selain di pinggir jalan, ada juga yang di tengah.
Satu di antara lubang yang posisinya cukup lebar berada tepat di depan resto Dapur Nusantara kawasan Desa Tanjungmorawa B.
Jalan rusak itu tepat berada di jalur keluar-masuk gerbang Tol Tanjung Morawa, bahkan jalan rusak itu berada di depan kantor Polsek Tanjung Morawa, Polresta Deli Serdang.
Kapolsek Tanjung Morawa, Polresta Deli Serdang, AKP Kemit Firdaus mengakui adanya jalan rusak itu.
“Iya, jalan rusak itu. Kami dari kepolisian akan berkomunikasi dengan Satuan Lalulintas Polresta Deli Serdang,” kata Kemit.
Selain itu, mereka juga sudah membahas itu bersama pihak Muspika Kecamatan Tanjung Morawa. Namun karena itu merupakan jalan provinsi, jadi sifatnya berkoordinasi.
“Setelah kami berkomunikasi dengan pihak kecamatan, itu merupakan jalan provinsi. Jadi, pihak kecamatan nantinya akan berkomunikasi kepemerintahan Kabupaten Deli Serdang,” tuturnya.
Ketika dikonfirmasi mengenai banyak kecelakaan di jalan itu. Polsek Tanjung Morawa tidak menangani kecelakaan lalu lintas.
“Polsek tidak menangani kecelakaan lalu lintas, jadi jika ada kecelakaan lalu lintas. Kami dari Polsek Tanjung Morawa, akan berkomunikasi dengan Satuan Lalu Lintas Polresta Deli Serdang,” tutupnya.
Terpisah, Gubernur Sumatera Utara, Edy Rahmayadi mengaku, akan melakukan perbaikan di daerah itu.
“Kita akan melakukan perbaikan jalan rusak yang ada di Provinsi Sumatera Utara. Memang sudah kita anggarkan dana untuk melakukan perbaikan. Proyek perbaiki jalan sepenuhnya untuk kepentingan rakyat,” tuturnya.
Akan tetapi, dikarenakan keterbatasan anggaran. Maka, jalan yang akan diperbaiki akan dilakukan pendataan sesuai dengan kebutuhan.
“Kita maunya semua, tetapi karena keterbatasan dana, jadi harus dipilih yang mana prioritas dan tidak. Jadi nanti akan dipilih,” terangnya.
