DERAS.CO.ID – Medan –Operasi Keselamatan Toba 2025 yang digelar Polda Sumut dan jajaran Satwil di hari ketiga, Rabu (12/2/2025) semakin gencar melakukan edukasi keselamatan berlalu lintas serta menindak pelanggaran yang berpotensi membahayakan pengguna jalan.
Tilang elektronik (ETLE) mencatat 77 kasus, sementara tilang manual mencapai 692 berkas, dengan total pelanggaran yang ditindak sebanyak 1.798 kasus. Sayangnya, terjadi lima kecelakaan yang mengakibatkan dua korban meninggal dunia serta kerugian materiil sebesar Rp7,1 juta.
Plt Kabid Humas Polda Sumut, Kombes Pol Yudhi Surya Markus Pinem, menyampaikan bahwa Operasi Keselamatan Toba 2025 tidak hanya berfokus pada penindakan, tetapi juga bertujuan meningkatkan kesadaran dan disiplin masyarakat dalam berlalu lintas.
“Kapolda Sumut, Irjen Pol Whisnu Hermawan Februanto, menegaskan bahwa keselamatan di jalan adalah tanggung jawab bersama. Operasi ini bukan hanya soal sanksi, tetapi juga edukasi agar masyarakat lebih sadar pentingnya tertib berlalu lintas demi keselamatan bersama,” ujar Kombes Pol Yudhi, Kamis (13/2/2025).
Polda Sumut mengajak seluruh pengguna jalan untuk lebih disiplin dan mematuhi aturan lalu lintas guna menciptakan lingkungan berkendara yang lebih aman dan tertib.
“Operasi Keselamatan Toba 2025 akan terus berlangsung dengan pendekatan yang humanis dan persuasif,” tandasnya.
Sumber: hariansib.com