Pemerintah Myanmar sengaja mengondisikan masyarakat Rohingya agar menderita dan pindah ke negara lain. Warga Rohingya dibiarkan hidup kelaparan. Ini menurut pernyataan Amnesty International beberapa hari lalu. Kelompok Hak Asasi Manusia (HAM) tersebut menyatakan, pemusnahan etnis terus berlanjut terhadap orang Rohingya. Hampir 690.000 orang di antaranya telah meninggalkan Myanmar sejak negara …
Selengkapnya »Warga Etnis Rohingya Dibantai dan Dikubur di 5 Kuburan Massal
Warga Rohingya yang dibantai oleh militer Myanmar dimakamkan di lima kuburan massal. Ini menurut laporan sebuah penyelidikan eksklusif oleh kantor berita AP. Laporan tersebut diumumkan pada Kamis, (1/2), termasuk kesaksian dari puluhan korban selamat dan kerabat korban. Diperkirakan ada sekitar 400 penduduk Rohingya yang dianiaya dan dibunuh oleh tentara Myanmar. …
Selengkapnya »Indonesia Kirim 10 Ton Bantuan Untuk Rohingya
Jakarta, Indonesia kembali mengirimkan bantuan kemanusian untuk masyarakat Rohingya yang ada di Cox’s Bazar, Bangladesh. Bantuan yang dikirim menggunakan pesawat Hercules dilepas langsung oleh Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Jusuf Kalla, di Bandara Halim Perdanakusuma, Rabu (24/1). Kepala Pusat Data Informasi dan Humas Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Sutopo …
Selengkapnya »Repatriasi Warga Rohingya Memakan Waktu 2 Tahun
DHAKA, Bangladesh akan menyelesaikan proses pemulangan ratusan ribu Muslim Rohingya ke Myanmar dalam waktu dua tahun. Para pengungsi itu meninggalkan Myanmar setelah operasi militer brutal. Bangladesh dan Myanmar telah membuat kesepakatan untuk pemulangan pengungsi ke negara asalnya. Rencana repatriasi itu ditanggapi penuh kekhawatiran oleh sejumlah lembaga yang mempertanyakan keamanan, mata …
Selengkapnya »Negara yang Pro, Kontra dan Abstain Terhadap Resolusi PBB Terkait Status Yerusalem
Jenewa, PBB dalam pemungutan suara telah memilih untuk mendukung resolusi yang telah dikeluarkan terkait status Yerusalem. Pemungutan suara ini menyatakan pengakuan sepihak AS atas Yerusalem sebagai ibu kota Israel telah batal demi hukum. Dalam sidang darurat Majelis Umum pada Kamis (21/12), 128 negara memilih untuk mendukung resolusi itu. Resolusi ini …
Selengkapnya »Ancaman Trump Kepada Negara Pendukung Palestina, Haruskah Kita Takut?
Jakarta, Indonesia tidak perlu takut dengan ancaman Amerika Serikat (AS) yang akan mencabut bantuan luar negerinya, bagi negara yang mempersoalkan pengakuan AS atas Yerusalem sebagai ibu kota Israel. Anggota Dewan Kehormatan (Wanhor) PAN, Dradjad Wibowo mengatakan Kamis ini waktu New York, Majelis Umum (MU) PBB akan mengadakan sidang khusus menyikapi …
Selengkapnya »DK PBB Lakukan Voting Cabut Klaim Yerusalem, 1 Vs 14
Setelah bergulir sejak pekan lalu, draf resolusi Dewan Keamanan (DK) PBB soal Yerusalem diujikan dalam voting. Sebanyak 15 negara anggota tetap dan tidak tetap DK PBB melakukan pemungutan suara di markas besar PBB, Kota New York, Negara Bagian New York, Amerika Serikat (AS). Sejak kali pertama draf resolusi diedarkan ke …
Selengkapnya »Kasus Genosida, Oxford Cabut Penghargaan Aung San Suu Kyi
Oxford, Dewan Kota Oxford secara resmi mencabut penghargaan Freedom of Oxford dari pemimpin de facto Myanmar Aung San Suu Kyi. Pencabutan ini diumumkan setelah mereka mengeluarkan suara bulat dalam pemungutan suara yang dilakukan pada Senin (27/11). Dilucutinya penghargaan Freedom of Oxford dari Suu Kyi merupakan tanggapan Oxford atas penindasan terhadap …
Selengkapnya »Indonesia Resmi Bangun Rumah Sakit Di Rakhine
Menteri Luar Negeri RI Retno Marsudi dijadwalkan mengunjungi Myanmar pada Minggu (19/11) untuk meresmikan pembangunan rumah sakit (RS) Indonesia di Kota Muaung Bwe di Rakhine State. Juru Bicara Kementerian Luar Negeri Arrmanatha Nasir dalam press briefing di Jakarta, Jumat mengatakan pada tanggal 19 November akan dilaksanakan ground breaking di mana …
Selengkapnya »Delegasi Indonesia Tekan ASEAN Segera Teken Draft MoU Repatriasi Warga Rohingya
Manila, Delegasi Indonesia membawa misi soal perdamaian dan nasib etnis Rohingya dalam Pertemuan ASEAN Political and Security Community (APSC) Council di Manila, Ahad (12/11). Menteri Luar Negeri Retno LP Marsudi menekankan situasi di negara bagian Rakhine memerlukan komitmen dan tindakan yang konkret agar krisis kemanusiaan dapat segera diakhiri. Menlu RI …
Selengkapnya »