DERAS.CO.ID – Sebanyak 35 siswa-siswi SMA Yayasan Pendidikan Shafiyyatul Amaliyyah (YPSA) yang dibagi dalam 5 tim meraih medali Emas dan Perak di ajang penelitian Indonesia Inventors Day 2025 tanggal 11-14 September 2025 di Smesco Exhibition Hall Jakarta.
Hal ini disampaikan Kepala SMA YPSA Dahliana usai menyambut kedatangan delegasi SMA YPSA ini di Bandara Kualanamu Sumatra Utara, Senin (15/9/2025).
Dahliana mengatakan bahwa 35 siswa-siswi SMA YPSA yang dibagi dalam 5 tim ini membawa 5 produk penelitian dan bersaing dengan sekolah dalam dan luar negeri di Jakarta.
“Tim pertama dengan membawa produk Solar Bloom meraih medali Emas dengan anggota Nazla Aurora Avysha, Alika Alfindy Ramadhani, Alifia Rofifah Bilqis Siregar, Aulia Adzka Assahidah, Dimas Andika Utama, Ray Konen dan Muhammad Raziq Yendrian”.
“Tim kedua membawa produk Eco Pesti meraih medali Emas dengan anggota Fathiya Bianca Izzati, Farah Varisha Az Zahra, Yafi Mahila Verdi, Nikeisha Vanoci, Muhammad Resvan Muttaqin Lintang, Naufal Fariq Maulana Sitompul dan Hanif Muhammad Zafir”.
“Selanjutnya tim ketiga membawa produk Plantelligence meraih medali Perak dengan anggota Mhd. Hadid Luthfi Kahfi, M. Kinto Kekar Satria Simbolon, Wan Naura Balqis Selviancha, Shafiyyatun Nisa, Fatima Naurah Rayyani, Farras Azizah Indra, dan Maghfira Nahja Alfaqiha Winata.”
“Tim keempat dengan produk Naca Eloa meraih medali Perak dengan anggota tim, Khalfani Bima Kenzie Soetopo, Fara Falya Jahra Siregar, Namira Zahrah Negara, M Ghifari Mulia Siregar, Maritza Aurelia Anita, Zahra Muchtar, Ervan Praditya, dan Akmal Hadi Kesuma.”
“Sedangkan tim kelima dengan membawa produk Mycopuff meraih medali Perak yang beranggotakan Aleyka Shafira Afhamy, Keyza Aurelia Wardhana, Nabila Aulia Sari, Nazla Syahira, Qatrun Nada Minaljinan, Shafira Faradilla Hasrimi dan Tengku Diandra Fayza Aurelia”, terang Dahliana.
Menurut Dahliana lagi bahwa Indonesia Inventors Day merupakan wadah internasional bagi para penemu, peneliti, dan ilmuwan lokal dan internasional untuk mempresentasikan penemuan dan inovasi mereka di tingkat internasional.
“Pada awalnya, Indonesia Inventors Day bertujuan untuk mengapresiasi mereka yang telah mendedikasikan diri untuk menciptakan ide-ide baru dan cemerlang bagi kebutuhan manusia. Dalam beberapa tahun terakhir, Indonesia Inventors Day juga berfungsi untuk membantu para penemu mempersiapkan dan mengembangkan produk mereka untuk komersialisasi melalui peluang inkubasi, hubungan investasi, akses keuangan, dan lainnya”, tutur Dahliana.
“Acara ini berlangsung selama dua hari, berupa pameran dan kompetisi bagi peserta lokal dan internasional. Peserta dapat memamerkan ide atau proyek inovatif mereka dalam bentuk desain, mock-up, prototipe, atau produk siap komersialisasi. Pengunjung dan investor global akan diundang untuk melihat beberapa proyek menarik”, akhiri Dahliana.
Kepala Departemen Pendidikan dan IT YPSA Bagoes Maulana, M.Kom., mengatakan bahwa YPSA sebagai salah satu sekolah Islam Internasional di Medan berkomitmen bahwa penelitian ini menjadi salah satu keunggulan YPSA untuk melatih siswa dalam berpikir kritis dan bernalar tinggi.
“Ini juga sebagai wujud ikhtiar kami menjadikan SMA YPSA sebagai sekolah terbaik di kota Medan, Sumatra Utara yang menjadi pilihan tepat bagi siswa dan orang tua siswa”, tegas Bagoes.
DERAS.CO.ID Anda Berhak Tahu!